Pernahkah Anda memperhatikan bahwa remaja perempuan tampak lebih dewasa
dibandingkan remaja laki-laki, meskipun memiliki usia yang sama? Tak
sekadar teori, sebuah penelitian terbaru membuktikannya.
Studi
yang dilakukan oleh Newcastle University ini menemukan bahwa pada
dasarnya otak remaja perempuan memang 'matang' lebih dini dibandingkan
remaja laki-laki.
Dilansir Daily Mail, Senin
(23/12/2013), para peneliti mengatakan temuan ini bisa juga membantu
menjelaskan mengapa gadis-gadis remaja tampaknya tumbuh lebih cepat
daripada teman sekelasnya yang laki-laki.
Seiring dengan
bertambahnya usia, bagian-bagian pada otak menjadi lebih kecil karena
koneksi antar sel yang tidak perlu akan 'dipangkas'. Hal ini menyebabkan
bagian pengolah menjadi lebih ramping dan efisien.
Untuk studi
ini, ilmuwan melakukan scan otak pada 121 orang responden berusia 4-40
tahun. Dari hasil scan tersebut ditemukan bahwa proses pemangkasan
tersebut dimulai pada sekitar usia 10 tahun untuk anak perempuan,
sementara pada laki-laki baru pada sekitar usia 20 tahun.
Menjelaskan
proses perampingan otak tersebut, peneliti Dr Marcus Kaiser mengatakan
bahwa itu merupakan bagian dari proses belajar yang normal. "Otak secara
keseluruhan masih berkembang tetapi kehilangan koneksi. Serupa seperti
jika Anda berada di sebuah pesta, semua orang berbicara, dan Anda tak
bisa konsentrasi. Otak pun jika beberapa koneksinya tidak ada, akan
lebih mudah baginya melakukan fungsinya," tutur Dr Kaiser.
Studi ini telah diterbitkan dalam jurnal Cerebral Cortex.
Sumber: Detik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.