Pepatah kuno 'an apple a day keeps the doctor away' memang benar adanya.
Buah populer ini kaya manfaat kesehatan, mulai dari membantu penurunan
berat badan sampai mencegah pembentukan batu ginjal.
Untuk mendapatkan manfaat optimalnya, konsumsilah apel dengan kulitnya.
Namun, pastikan kulitnya dicuci sampai bersih untuk membuang pestisida
atau belilah apel organik. Dikutip dari situs Best Health (01/12/2013),
inilah manfaat apel untuk kesehatan.
1. Gigi putih dan sehat
Menggigit dan mengunyah apel merangsang produksi ludah di mulut serta mengurangi kerusakan gigi dengan menurunkan kadar bakteri.
2. Mencegah Alzheimer
Studi pada tikus
menunjukkan bahwa meminum jus apel dapat mencegah Alzheimer dan melawan
efek penuaan pada otak. Tikus tersebut memperlihatkan tingginya kadar
neurotransmitter acetylcholine dan dapat melewati labirin dengan lebih
baik daripada tikus yang menyantap makanan biasa, bukan yang ditambahi
apel.
3. Mencegah Parkinson
Orang yang menyantap buah
(seperti apel) dan makanan tinggi serat lainnya mendapat sejumlah
perlindungan dari Parkinson, penyakit yang dicirikan dengan rusaknya
sel-sel syaraf yang memroduksi dopamine di otak. Para ilmuwan
menghubungkannya dengan kekuatan antioksidan di dalamnya yang memerangi
radikal bebas.
4. Mencegah kanker
Peneliti dari American
Association for Cancer Research setuju bahwa konsumsi apel yang kaya
flavonol dapat membantu mengurangi risiko kanker pankreas hingga 23%.
Selain itu, peneliti dari Cornell University telah mengidentifikasi
beberapa senyawa, triterpenoid, pada kulit apel yang dapat memerangi
pertumbuhan sel kanker di hati, usus besar, dan payudara.
Penelitian
lain menunjukkan bahwa ekstrak apel utuh dapat mengurangi jumlah dan
ukuran tumor pada kelenjar susu tikus. National Cancer Institute Amerika
Serikat juga menyarankan asupan tinggi serat untuk menurunkan risiko
kanker usus.
5. Menurunkan risiko diabetes
Wanita yang memakan
sedikitnya satu buah apel sehari 28% lebih rendah risikonya mengalami
diabetes tipe 2 dibanding mereka yang tak makan apel. Apel kaya akan
serat larut yang membantu mengendalikan kadar insulin dengan melepas
gula secara lambat di aliran darah.
6. Mengurangi kolesterol
Serat larut apel mengikat lemak di usus kecil, sehingga dapat menurunkan kadar kolesterol.
7. Menyehatkan jantung
Tingginya asupan serat
larut berkaitan dengan lambatnya penumpukan plak kolesterol di arteri.
Zat fenol dalam kulit apel juga mencegah kolesterol mengeras di dinding
arteri. Ketika plak tertimbun di arteri, aliran darah berkurang ke
jantung, menyebabkan penyakit arteri koroner.
8. Mencegah batu empedu
Batu empedu terbentuk
ketika terlalu banyak kolesterol di empedu yang tersisa sebagai cairan,
sehingga jadi mengeras. Hal ini lazim terjadi pada penderita obesitas.
Untuk mencegahnya, dokter menyarankan makanan tinggi serat seperti apel
untuk membantu mengendalikan berat badan dan kadar kolesterol.
9. Mengatasi diare dan konstipasi
Feses encer
atau justru sulit buang air besar? Serat dalam apel dapat mengatasi
kedua masalah tersebut. Zat ini dapat menarik air dari usus agar buang
air besar lancar atau menyerap kelebihan air dari kotoran untuk
memperlambat gerak usus.
10. Menetralisir sindrom iritasi usus besar
Sindrom
iritasi usus besar dicirikan dengan konstipasi, diare, sakit perut, dan
kembung. Untuk mengendalikan gejala-gejala tersebut, dokter menyarankan
Anda menjauhi olahan susu dan makanan berlemak dan menambah asupan
serat.
11. Mencegah hemorrhoid
Hemorrhoid adalah
pembuluh vena yang membengkak di saluran anus sehingga terasa sangat
sakit. Penyebabnya adalah karena terlalu banyak tekanan di area panggul
dan dubur. Serat dapat mencegah Anda mengejan terlalu keras, sehingga
dapat meringankan hemorrhoid.
12. Mengendalikan berat badan
Banyak masalah
kesehatan dikaitkan dengan kelebihan berat badan. Di antaranya penyakit
jantung, stroke, tekanan darah tinggi, diabetes tipe 2, dan gangguan
pernapasan saat tidur. Untuk mengendalikan berat badan dan kesehatan
secara menyeluruh, dokter menyarankan diet yang kaya serat. Makanan
tinggi serat akan membuat Anda kenyang tanpa banyak kalori.
13. Mendetoksifikasi hati
Kita terus mengonsumsi
racun, baik dari minuman maupun makanan. Organ hati bertanggung jawab
membuang racun-racun ini dari tubuh. Salah satu makanan terbaik dan
termudah untuk mendetoksifikasi hati adalah buah seperti apel.
14. Meningkatkan kekebalan tubuh
Apel merah
mengandung antioksidan quercetin. Zat ini dapat membantu mendorong dan
menguatkan sistem kekebalan tubuh, terutama ketika Anda sedang stres.
15. Mencegah katarak
Sebuah penelitian jangka
panjang menyebutkan bahwa orang yang makanannnya kaya buah
berantioksidan tinggi seperti apel berisiko 10-15% lebih rendah
menderita katarak.
Sumber: Detik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.