Libur telah tiba. Sudahkah Anda punya jadwal untuk melakukan perjalanan 
demi mengendorkan urat-urat saraf yang tegang? Jika belum, bergabung 
dengan para penyelam untuk menjelajah alam bawah laut adalah pilihan 
menarik. 
Soal menyelam, Anda bisa belajar dari wanita 
penjelajah alam bawah laut Indonesia, Vindhya B Sabnani, salah seorang 
pendiri Ibu Penyu Trip Organizer.
Menurut Vindhya, saat ini 
wisata selam di Indonesia sangat berkembang. Ini bisa dilihat dari 
jumlah penyelam yang bertambah banyak dan makin maraknya penyedia jasa 
penyelaman di titik-titik di Indonesia.
Sebagai negara 
kepulauan, Indonesia memiliki banyak titik wisata bawah laut menarik. 
Sebut saja penawaran yang kerap dilakukan biro perjalanan seperti Raja 
Ampat, Wakatobi, Pulau Puteri (Kepulauan Seribu), Perairan Sanur (Bali 
Sea Walker), Selat Lembeh Sulut, dan masih banyak lagi.
Sayangnya,
 lanjut Vindhya, kita justru kalah di negeri sendiri. “Banyak pusat 
selam di Indonesia dimiliki orang asing. Banyak pula para penyelam asing
 yang mau datang jauh-jauh ke tempat terpencil di Indonesia demi 
menyelam,” katanya. Para penyelam asing itu datang ke titik penyelaman 
secara rutin setiap tahun.
Menyelam ternyata memberikan sensasi tersendiri bagi pelakunya.
“Saat
 menyelam, saya merasakan ketenangan yang tidak bisa didapat saat berada
 di atas. Suasana hening dan hanya tarikan napas yang terdengar,” urai 
Vindhya kepada Plasadana lewat email.
Vindhya, yang sudah berkeliling ke sejumlah pulau di Indonesia, menyampaikan 5 lokasi selam favoritnya:
Pulau Weh, Banda Aceh
Pulau
 kecil yang terletak di barat laut Sumatera ini terkenal dengan 
ekosistem yang sangat kaya. Terumbu karang di sekitar pulau merupakan 
habitat banyak ikan.
“Nggak
 menyangka kalau di bagian barat Indonesia ada tempat menyelam yang 
keren! Di Pulau Weh saya pertama kalinya melihat ikan sebanyak itu di 
dalam laut,” tutur Vindhya.
Derawan, Kalimantan Timur
Kepulauan
 Derawan memiliki objek wisata bahari menawan: Taman Bawah Laut. Lokasi 
ini sangat digemari para wisatawan baik domestik, mancanegara, hingga 
penyelam kelas dunia.
“Perjalanan
 panjang menuju destinasi ini sangat seru selain dunia bawah laut Pulau 
Derawan (dan sekitarnya) sungguh cantik. Karang lembut, karang keras, 
ikan-ikan dan aneka makhluk laut, beragam jenis arus,” kata Vindhya.
Komodo, NTT
Seperti chef Farah Quinn, Vindhya juga merekomendasikan Pulau Komodo.
“Saya
 baru satu kali menyelam di sini. Terumbu karangnya berwarna-warni dan 
untuk pertama kalinya saya berjumpa dengan mahluk paling anggun yaitu 
manta ray.” urai Vindhya.
Takabonerate, Sulsel
Sebagai
 salah satu atol ke-3 terbesar di dunia, salah satu spot menyelamnya 
yang bernama Ibel Orange sangat berkesan. Konturnya berupa gunung pasir,
 sehingga penyelam harus naik-turun di dalam laut.
“Pemandangan bawah lautnya sungguh memukau dengan padatnya karang keras dan banyaknya ikan yang berenang-renang,” tambahnya.
Tulamben, Bali
Tulamben
 yang terletak di Kecamatan Kubu, Karangasem, Bali, menyimpan wisata 
bawah laut memesona. Air jernih dan kesempatan untuk menjelajahi bangkai
 kapal dapat ditemukan di sini.
Tidak hanya itu, lanjutnya, tingkat kesulitan tersedia untuk semua level penyelam. Cara mencapai lokasi juga tidak sulit.
Sumber: Yahoo 




 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.