Seni instalasi sering kali dimaknai sebagai karya seni yang biasanya
memiliki beberapa jenis komponen yang sering kali mencampur beberapa
media dan menganbil ruang yang sangat luas oleh sang seniman.
Maka
tak heran jika kini orang lebih tertarik dengan seni instalasi. Karena
pengunjung bukan hanya memanjakan mata dengan menikmati karya, tapi juga
bisa menikmati pengalaman indrawi yang berbeda-beda.
Imajinasi
yang ditimbulkan pengalaman itu juga jadi sangat beragam meski masih
terbatas akan ruang dan waktu. Berikut beberapa diantara karya instalasi
seniman dunia yang mencengangkan di tahun 2013.
Instalasi Akibat Trauma Abu Vulkanik
Daniel
Arsham punya alasan kuat membuat pameran seni instalasi yang berkaitan
dengan abu vulkanik di Philadelphia pada Desember 2013 lalu.
Saat menghabiskan masa kecilnya di Miami, Amerika Serikat rumah keluarganya hancur oleh terpaan badai yang melanda.
Dalam
pameran bertaajuk 'Future Relic ini' Arsham menampilkan beberapa objek
khas tahun 90-an seperti handycam atau keyboard lama dan memberi
sentuhan abu vulkanik yang sarat kehancuran.
Beberapa retak, pecahan kaca, potongan tembok menampilkan bagaimana traumanya yang masih terbawa hingga sekarang.
Potongan Tubuh Manusia Tiruan yang Mencengangkan
Oktober 2013 lalu, adalah saat seniman Sarah Lucas menangguk sukses dengan membuat orang tercengang akan karyanya.
Dengan
berbagai benda yang mudah ditemukan sehari-hari dia bisa menciptakan
berbagai citra yang seolah mewakili potongan tubuh manusia.
Lucas, seniman asal Inggris ini mempamerkan 55 karya seninya di Galeri Whitechapel, London Timur.
Karyanya
dinilai konfrontatif, vulgar, kasar tapi juga dianggap lucu dan
menarik. Selain itu, karya Lucas lainnya juga tampak berduri dan
agresif.
Tapi bagi penyelenggara dari pameran Young British
Artish ini mengatakan karya Lucas masih akan relevan hingga 100 tahun
mendatang.
Pohon Natal Yang Mengkritik Konsumerisme
Ini adalah semacam gerakan seni kolektif yang diberi nama
Luzinterruptus.
Mereka terkenal akan karya seni yang cerdas, memanfaatkan benda-benda sederhana dan intervensinya di ruang publik urban.
Natal 2013 mereka menciptakan pohon natal raksasa yang diberi nama 'Consumerist Christmas Tree'.
Mereka menggunakan tumpukan 3.000 kantong plastik dan memajangnya di Lumiere Durham, Inggris.
Hasilnya sebuah pohon 'tas belanja' setinggi sembilan meter dengan lampu natal yang indah.
Rumah Tergelincir Modifikasi
Alex Chinneck mengubah rumah dari abad pertengahan yang telah kosong selama 11 tahun jadi perhatian publik.
Dia memberikan judul karyanya 'From the knees of my nose to nelly of my toes.'
Rumah di kawasan Margareta, Inggris itu dibuat Chinneck jadi seperti memiliki ilusi melorot pada dinding bagian depannya.
Warna warni Payung dari Sextafeira Producoes
Di bulan Juli 2013, langit kota Agueda, Portugal berubah menjadi berwarna warni.
Itu karena ada festival Agitagueda, yang mengubah gang-gang di kota itu jadi dilindungi dengan payung-payung berwarna warni.
Pencetusnya
adalah Sextafeira Producoes. Fotografer Patricia Almeida sempat membuat
foto-foto cantik dari payung-payung itu dan menyebarluaskannya.
Kelap Warna-warni Plexiglas dari Soo Sunny Park
Di Rice University Art Gallery, Houston, Texas, pengunjung dibuat terpana oleh kilau, bayangan dan warna-warni ceria.
Karya yang diberi judul 'Unwoven Light' itu oleh pembuatnya Soo Sunny Park dibuat dari pagar kawat, dan plexiglas.
Hasilnya, cahaya yang memantul dari rangkaian yang dibuat bergelombang memberi kesan yang berbeda dari setiap sudut.
Rumah di Dalam Rumah di Dalam Rumah di Dalam Rumah di Dalam Rumah dari Do Ho Suh
Do Ho Suh memamerkan karyanya di National Museum of Modern and Contemporary Art (MMCA) Seoul, Korea Selatan.
Ho
Suh terinspirasi dari rumah adat Korea dari masa kecilnya. Bedanya kini
dia membuat dinding-dindingnya dari kain ungu dan membuatnya seolah
berlapis-lapis.
Rumah Hujan Karya Random International
Ini adalah karya kolaborasi seniman London dan Berlin yang tergabung dalam kelompok Random International.
Lewat karya mereka membua orang bisa mengalami kehujanan tanpa perlu basah-basahan.
Karya monumental ini pertama kali di pamerkan di Barbican Centre, New York sejak Oktober 2012 hingga Maret 2013.
Tempat ini adalah sebuah rumah yang dijadikan galeri sementara yang bertetanggaan dengan museum MoMA.
Jiwa Jutaan Tahun Cahaya karya Yayoi Kusama
Karya instalasi ini berjudul 'Infinity Mirrored Room – The Souls of Millions of Light Years Away'.
Dengan menggunakan ratusan lampu LED warna-warni yang diletakkan di ketinggian berbeda membuat ruangan jadi berkesan abadi.
Meski
karya ini tampak mirip dengan yang dibuat Yayoi sebelumnya yakni
'Infinity Mirror Room at the Tate Modern and Fireflies on the Water at
the Whitney Museum of Art' karya tahun 2013 ini dibuat khusus untuk
pameran di galeri David Zwirner ternyata sama menakjubkannya untuk
pengunjung.
'In Orbit' karya Tomas Saraceno
Tomas
Saraceno, seniman asal Argentina ini adalah konstruksi raksasa yang
mencapai 25 meter tingginya diatas piazza di museum K21 Standehaus di
Dusseldorf, Jerman.
Pengunjung bisa memanjat kawab baajaa besar yang menghubungkan tiga tingkatan.
Jaring
yang saling menghubungkan karya Saraceno ini saja beratnya mencapai
tiga ton dan ada setengah lusin balon PVC diantaranya.
Sumber: Detik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.