Rasa cinta memang tidak bisa diduga akan tumbuh kepada siapa, kapan
dan
di mana. Bukan hal yang tak mungkin jika Anda tiba-tiba jatuh hati pada
mantan kekasih sahabat sendiri. Lalu, apa yang harus dilakukan?
Membohongi perasaan demi persahabatan, atau jujur pada diri sendiri?
Jika Anda juga tengah mengalami dilema ini, tips dari All Women Stalk
berikut mungkin dapat membantu Anda.
1. Jujur Pada Diri Sendiri
Pertama
yang perlu Anda pastikan adalah apa Anda benar-benar mencintai si pria
ini. Jujurlah pada diri sendiri, apa memang Anda dan si dia memiliki
perasaan yang sama. Tak perlu bersembunyi dari perasaan, jika sudah
yakin akan pilihan Anda. Perhatikan pula, apakah penyebab mereka putus
dan sudah berapa lama berpisah, sebagai bahan pertimbangan sebelum
membuat keputusan.
2. Evaluasi Hubungan Persahabatan
Pikirkan
lagi seberapa kuat hubungan persahabatan Anda dan dia. Apakah hubungan
percintaan cukup layak untuk risiko kehilangan teman dekat? Cinta memang
menyenangkan, tapi si sahabat yang selalu ada untuk Anda. Untuk itu,
sebelum hubungan lebih dalam dengan si mantan kekasih sahabat, sebaiknya
pikir ulang apakah si pria ini cukup pantas untuk bersanding dengan
Anda.
3. Buat Keputusan
Apapun keputusan
nantinya, Anda harus bisa tetap berteman baik dengan keduanya. Jika
pilihan Anda tetap pada si pria ini, bicarakan hal itu baik-baik dengan
sahabat. Cari waktu yang tepat untuk bicara. Sebaiknya, bicarakan hal
ini saat baru mulai pendekatan, karena akan lebih menyakitkan jika
sahabat mengetahui kabar itu ketika hubungan sudah resmi. Jangan pula
menunggu terlalu lama untuk membuat keputusan, jika tidak ingin
kehilangan keduanya. Jika dia memang sahabat, ia dapat memaklumi dan
menerima hubungan Anda. Namun jika ia tetap tak bisa menerima, sebaiknya
Anda mulai cari teman baru. Ingat, Anda juga berhak bahagia dan
merasakan cinta.
4. Bicarakan Pada si Pria
Si pria adalah pusat dari permasalahan ini. Untuk itu, Anda perlu
bicara
serius dengannya menyangkut hubungan. Diskusikan pula bagaimana cara
Anda dan dia berbicara dengan si sahabat nantinya. Jika ternyata si pria
tidak ingin hubungan yang serius, sebaiknya jangan korbankan
persahabatan demi hubungan yang tidak jelas.
5. Jangan Membandingkan
Jika si sahabat menerima dengan baik hubungan Anda dengan si mantan,
sebaiknya
hindari sering curhat dan membandingkan hubungan. Tak perlu bertanya
pada si sahabat tentang hubungan masa lalunya sebagai bahan perbandingan
Anda. Cukup jalani hubungan yang sekarang dengan sebaik mungkin.
Membandingkan hubungan seperti itu hanya akan membuat Anda bermasalah
dan jadi pencemburu.
Sumber: Wolipop
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.