Percaya nggak percaya, selalu ada saja cerita soal 'dunia lain' di
sebuah jalan yang kerap mengalami kecelakaan lalu lintas. Pastinya,
sebagai manusia yang beragama, kala berkendara kita tetap hati-hati,
membaca doa, dan bila mengantuk istirahat.
Kisah soal beraroma mistis ini ada di Jl Asia Afrika, Senayan, Jakarta. Di ruas jalan itu baru saja terjadi kecelakaan yang menewaskan dua orang pada Minggu (22/9) pukul 05.00 WIB.
Boleh percaya boleh tidak, menurut Doni, seorang pengojek yang biasa mangkal di ruas itu, kerap ada kecelakaan tunggal yang terjadi. Biasanya pemotor atau pengendara mobil yang mengalami kecelakaan mengaku melihat orang menyeberang.
"Katanya sih ada, kalau tengah malam hari biasa, kan sepi ya. Kalau lewat sini, mobil atau motor jangan meleng, jangan ngelamun. Entar katanya kayak ngelihat orang nyeberang tiba-tiba," ujar Doni, Senin (23/9/2013).
Ipung (30) rekan seprofesi Doni juga mengaku pernah mendengar desas-desus yang berbau mistis soal jalan yang tenar disebut Asaf. Akan tetapi soal mistis ini biasanya tidak terlalu digubris oleh para anak muda yang sering menjadikan jalanan ini sebagai lokasi balapan liar.
"Percaya nggak percaya dah. Dulu waktu pertama kali jalanan ini dibikin kan, biar nggak jadi tempat balapan dibikinlah cerita gituan. Cuman, kalo akhirnya di sini sering kecelakaan ya itu cuma kebetulan saja kali," tuturnya dengan logat betawi kental.
Jalan ini memang sangat ramai cenderung macet pada siang hingga sore hari pada jam pulang kerja. Akan tetapi keadaan berubah drastis pada tengah malam, jalanan tersebut terlihat kosong, sehingga terkadang membuat masyarakat dengan perasaan yang cukup 'sensitif' berhati-hati melewati jalan ini.
Kisah soal beraroma mistis ini ada di Jl Asia Afrika, Senayan, Jakarta. Di ruas jalan itu baru saja terjadi kecelakaan yang menewaskan dua orang pada Minggu (22/9) pukul 05.00 WIB.
Boleh percaya boleh tidak, menurut Doni, seorang pengojek yang biasa mangkal di ruas itu, kerap ada kecelakaan tunggal yang terjadi. Biasanya pemotor atau pengendara mobil yang mengalami kecelakaan mengaku melihat orang menyeberang.
"Katanya sih ada, kalau tengah malam hari biasa, kan sepi ya. Kalau lewat sini, mobil atau motor jangan meleng, jangan ngelamun. Entar katanya kayak ngelihat orang nyeberang tiba-tiba," ujar Doni, Senin (23/9/2013).
Ipung (30) rekan seprofesi Doni juga mengaku pernah mendengar desas-desus yang berbau mistis soal jalan yang tenar disebut Asaf. Akan tetapi soal mistis ini biasanya tidak terlalu digubris oleh para anak muda yang sering menjadikan jalanan ini sebagai lokasi balapan liar.
"Percaya nggak percaya dah. Dulu waktu pertama kali jalanan ini dibikin kan, biar nggak jadi tempat balapan dibikinlah cerita gituan. Cuman, kalo akhirnya di sini sering kecelakaan ya itu cuma kebetulan saja kali," tuturnya dengan logat betawi kental.
Jalan ini memang sangat ramai cenderung macet pada siang hingga sore hari pada jam pulang kerja. Akan tetapi keadaan berubah drastis pada tengah malam, jalanan tersebut terlihat kosong, sehingga terkadang membuat masyarakat dengan perasaan yang cukup 'sensitif' berhati-hati melewati jalan ini.
"Ada yang cerita, katanya sih dia bisa 'lihat', kalau lewat sini kadang
dia lihat ya cewek lagi nyeberang, ada yang pas mau muter balik dibikin
nggak sadar, dia muter balik berkali-kali nggak kelar-kelar. Sampai
akhirnya dia nyebut, baru deh bisa keluar dari jalan ini," timpal Doni.
Tapi
menurut Doni, semua dikembalikan ke pribadi masing-masing. Doni, selalu
pengojek yang rutin mangkal di kawasan itu sekedar berbagi nasihat.
Hati-hati bila berkendara, jangan lupa konsentrasi.
"Tergantung pribadi masing-masing deh. Percaya nggak percaya, tapi yang namanya hal ghaib pasti ada lah," tutup Doni.
Sumber: Detik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.