Sushi sudah menjadi salah satu ikon kuliner Jepang. Untuk membuatnya
digunakan nasi pulen dari beras Jepang. Namun baru-baru ini beberapa
ahli menyebutkan bahwa beras Korea lebih baik untuk membuat sushi
dibandingkan beras Jepang.
Hal ini diungkapkan Badan Pengembangan
Pertanian Korea yang mengutip Asosiasi Kritikus Sushi Jepang-Korea.
Asosiasi tersebut dibentuk oleh seorang chef spesialis masakan Jepang,
dan memiliki anggota di antaranya empat pakar asal Jepang yang sedang
bekerja di Korea.
Menurut para ahli tersebut, varietas beras Hobumu dan Shindonjin
dari Korea paling cocok untuk membuat sushi. Keduanya menggeser posisi
varietas beras Jepang Koshihikari yang populer di Jepang dan dunia sejak
diciptakan tahun 1956.
Nasi yang baik untuk sushi memiliki
butiran yang lebih besar dibanding nasi biasa. Elastis, namun tak
terlalu lengket. Setelah ditambahkan cuka beras dan dibentuk,
butir-butir nasinya tak mudah berguguran.
Seperti diberitakan situs The Rocket News 24,
untuk mengetahui beras mana yang terbaik untuk sushi, para ahli
mengetes delapan jenis beras tak berlabel. Mereka memasaknya, membuatnya
jadi sushi, dan menilai hasilnya.
Dari skor sempurna sembilan,
beras Hobumu dan Shindonjin secara berurutan mendapat skor 5,9 dan 5,6.
Koshihikari berada di bawahnya dengan nilai 5,5. Selain itu, adapula dua
jenis beras lain yang nilai elastisitas dan kekokohannya lebih tinggi
daripada Koshihikari.
Kalau Hobumu dan Shindonjin jadi
dipakai secara luas untuk membuat sushi, bisa jadi sushi yang kita
santap nanti tak 100% Jepang.
Sumber: Detik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.