Kamis, 18 Juli 2013

Teladan Keseharian Para Miliarder

Jika Anda berpikir menjadi miliarder hanya butuh keberuntungan, Anda salah besar. Menjadi kaya dan sukses ternyata sangat erat dengan perilaku sehari-hari.
Memanfaatkan waktu dengan tepat, dari terjaga hingga tidur kembali, adalah salah satu kunci sukses para miliarder. Menurut perencana keuangan asal Amerika Tom Corley, banyak teladan yang bisa diambil dari keseharian para miliarder.
Corley yang menghabiskan waktu bersama 350 orang "kaya" dan "miskin" di Amerika mengamati ada perilaku yang berbeda dari dua kela s sosial tersebut. Dalam buku "Rich Habits: The Daily Success Habits of Wealthy Individuals", Corley menyatakan perbedaan itu nampak dari sikap mereka sejak bangun hingga kembali tidur.
Jika Anda ingin menjadi miliarder, ini beberapa perilaku yang patut ditiru.

1. Bangun pagi
Menurut Corley, orang kaya berusaha mengambil kesempatan sepagi mungkin mereka bisa. Karena itu, 44 persen dari mereka biasa bangun tiga jam sebelum jam kerja, atau sekitar pukul 05.00. Pada jam-jam itu mereka berpikir, membaca koran atau majalah terbaru, membaca materi yang berguna sebelum kemudian mengaplikasikannya di kantor.

2. Jadwal yang ketat
Setiba di kantor, para miliarder langsung disodori sederet tugas dan jadwal yang ketat oleh sekretarisnya. Sebanyak 70 persen dari mereka biasa menyusun daftar kerja harian atau to-do list sendiri. Jarang yang mengedepankan rencana jangka pendek, karena mereka selalu berpikir untuk jangka panjang.

3. Istirahat sambil bekerja
Kalimat di atas memang membingungkan. Bagaimana cara beristirahat sambil bekerja? Namun kebanyakan orang kaya biasa melakukannya. Mereka biasa makan siang sambil membicarakan deal bisnis dengan mitra kerja serta memanfaatkan waktu senggang untuk mengerjakan apa yang bisa dikerjakan.

4. Menjaga makanan
Siapa bilang orang kaya cuma doyan makan enak? Di Amerika, para miliarder ternyata dikenal sangat perhitungan dengan nilai gizi makanan. Mereka juga menjaga asupan alkohol dan makanan cepat saji dalam batas rendah agar tidak mempengaruhi kinerjanya.

5. Anti-gosip

Corley punya fakta menarik. Sebanyak 79 persen orang miskin senang bergosip. Namun hanya 6 persen dari orang kaya yang melakukannya.

Sumber: Yahoo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.