Selingkuh bukan hanya terjadi ketika pria dan wanita bertemu untuk
berkencan di suatu tempat. Hubungan juga bisa dikategorikan selingkuh
ketika secara tidak sadar, Anda merasa lebih nyaman berbagi cerita
dengan pria atau wanita lain dibandingkan dengan pasangan.
Perselingkuhan seperti ini disebut dengan selingkuh secara emosional.
Menurut
survei yang dilakukan oleh Huffington Post dan YouGov yang dikutip dari
womenshealthmag, sebagian besar pria dan wanita akan menganggap
pasangannya selingkuh bila memiliki keterikatan secara emosional dengan
orang lain. Tetapi tidak berlaku sebaliknya, ketika mereka berada di
posisi sebagai pelakunya.
Dalam survei yang diikuti 1.000 orang
dewasa di AS itu terungkap, 60% orang menganggap pasangannya selingkuh
jika memiliki hubungan emosional yang kuat dengan orang lain. Namun
ketika kasus dibalik, hanya 50% yang merasa sebagai perselingkuhan.
Kenapa demikian?
Pakar percintaan Mira Kirshenbaum menjelaskan
hal itu karena karena Anda mengerti apa yang ada dalam isi kepala Anda.
Sehingga ketika menjadi pelaku, Anda tidak merasa apa yang terjadi
sebagai sebuah perselingkuhan. Dan ketika melihat pasangan Anda, yang
terlihat hanyalah tindakan-tindakannya sehingga memicu anda berpikiran
buruk.
Perbedaan hasil survei juga terlihat dari segi gender.
Lebih banyak wanita yang menganggap tindakan pasangannya sebagai
perselingkuhan yaitu 70 persen, sedangkan pria 50 persen. Tetapi bila
kasusnya dibalik hanya 56 persen wanita yang melihat tidakan itu sebagai
perselingkuhan sedangkan laki-laki 44 persen.
Menurut Mira
Kirshenbaum yang juga penulis 'I Love You But I Don’t Trust You', wanita
lebih yakin bahwa mereka tidak akan selingkuh atau tidak akan
membiarkan hubungan tersebut berlanjut hingga melakukan seks. Tetapi
mereka tidak percaya bahwa pasangannya akan melakukan hal yang sama.
Apakah
Anda termasuk yang yakin bahwa hubungan pertemanan dengan lawan jenis
tidak menjuru ke perselingkuhan emosional? Sebelum menjawabnya, inilah
tanda-tanda seseorang sudah selingkuh secara emosional:
1. Mencari sesuatu di luar hubungan
Memiliki
teman dekat baik pria maupun wanita itu wajar. Dan ketika hubungan
dengan pasangan sedang bermasalah, Anda memiliki teman untuk berbagi
keluh kesah maupun meminta nasihat. Namun yang perlu diperhatikan, bila
Anda mulai merasa ada sesuatu yang hilang di antara Anda dan pasangan.
Anda tidak lagi merasa memiliki seorang yang bisa dipercaya, diajak
bicara dan intim dengannya. Hal-hal tersebut justru Anda temukan dengan
teman dekat lawan jenis. Jika hal ini terjadi tandanya hubungan
pertemanan Anda berisiko.
2. Menyembunyikan dari pasangan
Bila
Anda menyembunyikan hubungan pertemanan dengan seseorang dari pasangan,
Anda perlu berhati-hati. Bila hanya berteman biasa, Anda tidak perlu
menyembunyikan percakapan dengan teman. Dapat menceritakan segalanya
dengan pasangan, itu menunjukkan bahwa tidak ada hubungan khusus antara
Anda dengan si teman.
3. Khawatir menjadi perselingkuhan
Bila
Anda mulai bingung dengan hubungan pertemanan Anda, mungkin itu saatnya
untuk percaya pada kata hati. Apalagi kalau Anda merasa apa yang
dirasakan sudah lebih dari sekadar teman, bisa jadi Anda telah selingkuh
secara emosional. Jika terlanjur terjebak dalam hubungan seperti itu,
mintalah nasihat pada sahabat atau orang lain yang dapat dipercaya.
Sumber: Wolipop
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.