Kue Kering yang Sudah Populer Sejak Abad Ke 20

Pernah makan biscotti atau chocolate chips cookies? Kue asal Italia dan Amerika ini ternyata sudah sejak lama jadi kesukaan banyak orang. Karena rasanya yang manis enak, maka kue ini pun sudah populer sejak abad 20.

Selain populer di negara asalnya, beragam cookies juga populer di seluruh dunia. The Daily Meal (20/01/2014) mendaftar 14 jenis kue kering yang tetap populer selama lebih dari seabad.

1. Afghan biscuit

Cookies yang berasal dari Selandia Baru ini merupakan cookies tradisional yang dicampur corn flake. Cookies ini telah dinamai camaleers afghan dan sangat berperan dalam mengembangkan pedalaman Australia dari tahun 1800 hingga awal tahun 1900-an.

2. Anzac biscuit

Cookies ini pada awalnya disebut sebagai "biskuit prajurit" selama perang Dunia I. Para ibu dan istri dari prajurit Australia dan Selandia mengirim biskuit ini kepada pasukan luar negeri. Biskuit anzac dapat dibuat dengan tekstur kenyal ataupun keras dan dibuat dengan oat yang digulung dan dicampur dengan kelapa serta sirup. Kue ini merupakan kue nasional Australia dan pada tanggal 25 April dikenal sebagai Anzac Day.

3. Biscotti

Kue yang berasal dari Italia ini biasa disebut dengan cantucci. Pada zaman Romawi kue ini digunakan sebagai bekal selama perjalanan panjang dan merupakan makanan para tentara Romawi. Cookies renyah dua kali panggang ini dapat dibumbui dengan selai kacang dan buah.

4. Butter cookies

Cookies ini umumnya dibuat dengan mentega, tepung, dan gula serta dapat dibentuk dengan berbagai macam bentuk seperti lingkaran, kotak, cincin, atau pretzel dan juga dapat diberi hiasan polos atau pola marmer. Cookies ini juga biasanya dijual di dalam kotak yang terbuat dari bahan timah di Denmark dan diekspor ke negara-negara lain.

5. Chocolate Chip Cookies

Awalnya cookies ini disebut 'chocolate chunk cookies' karena kue ini memiliki tekstur yang kenyal dan sedikit lengket. Pada tahun 1937 kue ini dimodifikasi oleh Ruth Graves Wakefild menjadi chocolate chip cookies yang memiliki tekstur yang lebih renyah. Tahun 1997 chocolate chips cookie ini resmi sebagai cookies persemakmuran negara Amerika.

6. Custard Cream

Custard cream dikenal sebagai biskuit paling lezat di Inggris. Cream custard sering dipasangkan dengan secangkir teh. Biskuit ini dibuat sekitar 100 tahun yang lalu, berwarna krem, dan roti ini diisi dengan krim custard dengan berbagai rasa.

7. Coyota

Kue asal Meksiko ini berbentuk bulat dan datar hampir mirip dengan pancake. Kue tradisional ini dibuat dengan campuran brown sugar dan diberi beberapa tambahan lain seperti jamoncillo, semacam fudge asal meksiko. Kue ini diyakini telah ada sejak abad ke 19 di Sinaloa Meksiko. Biasa disajikan sebagai hidangan penutup atau sebagai camilan yang dinikmati bersama kopi ataupun teh.

8. Kleicha

Kue ini merupakan kue nasional Irak, yang secara tradisional disajikan pada hari libur keagamaan. Dapat dibentuk berbagai macam bentuk seperti bulan sabit, digulung ataupun diiris seperti Fig Newton. Juga dapat diisi dengan kacang-kacangan, kelapa, dan biji wijen. Biasanya dibumbui dengan kapulaga dan air mawar.

9. Lebkuchen

Lebkuchen berarti jahe. Kue asal Jerman ini memiliki tekstur yang lebih lembut daripada gingerbread. Akan tetapi memiliki rasa yang hampir mirip. Umumnya kue ini dibuat dengan rempah-rempah seperti adas manis, ketumbar, cengkeh, jahe, dan kapulaga. Karenanya aromanya sedikit pedas.

10. Macaron

Macaron telah dikenal sebagai kue asal Prancis. Macaron diciptakan pada abad ke-20 oleh Pierre Desdontaines Laduree yang ingin mengisinya dengan ganache. Sekarang macaron tersedia dalam berbagai warna dan rasa seperti raspberry, pistachio, cokelat dan lain-lain. Akan tetapi macaron asli Perancis diisi dengan chocolate ganache.

11. Maple Leaf cream cookies

Kue ini dibuat dengan campuran sirup maple dan di bentuk dengan cetakan daun seperti simbol negara Kanada yaitu daun maple yang diisi krim. Kue ini dapat dinikmati sepanjang tahun di Kanada.

12. Panellet

Berasal dari Cataluna Spanyol, kue ini secara tradisional dibuat dari tepung almond yang dibentuk seperti bola dan dibalut dengan coklat bubuk, manisan ceri, kelapa parut atau kacang cincang. Selain itu juga sering dibumbui dengan kopi atau kayu manis. Biasa disajikan dengan wine bersoda.

13. Stroopwafel

Diciptakan di kota Gouda, Belanda sekitar akhir abad ke 18. Wafel ini dibuat dengan menggabungkan dua bagian wafel berbentuk bulat dan diisi dengan sirup atau karamel dan mencelupkan salah satu sisinya ke dalam cokelat. Secara tradisional masyarakat menikmati stroopwafel dengan secangkir kopi, teh, atau cokelat hangat.

14. Vanillaekipferl

Dikenal sebagai kue vanilia berbentuk sabit yang dibuat dengan almond bubuk, kenari, atau hazelnut yang dibumbui dengan ekstrak vanila dan ditaburi dengan gula halus. Kue ini berasal dari Australia tetapi biasa disajikan di seluruh Eropa selama malam Natal.

Sumber: Detik