Senin, 04 Agustus 2014

Rumput Laut dan Popcorn Bisa Jadi Camilan Gurih yang Sehat untuk Anak



Gorengan dan camilan gurih selalu jadi idaman anak. Konsumsi sesekali memang tidak masalah, tapi banyak anak mulai ketagihan makanan asin. Pakar nutrisi anak merekomendasi berapa hal yang penting dilakukan sejak dini.

Konsumsi camilan gurih berlebihan bisa picu obesitas dan masalah kesehatan lain saat dewasa. Ahli nutrisi anak dan penulis buku makanan anak terlaris di Amerika, Annabel Karmel MBE merekomendasikan beberapa hal yang perlu dilakukan sejak dini.


1. Toleransi makanan asin
Saat memperkenalkan makanan baru pada anak, jangan tambahkan terlalu banyak garam. Lidah manusia bisa terbiasa pada rasa asin, sehingga semakin banyak garam yang dikonsumsi maka toleransi terhadap garam semakin meningkat. Hasilnya, anak akan terus menginginkan makanan asin.

2. Buat makanan sendiri
Utamakan hidangan yang dibuat sendiri di rumah, karena lebih sehat dan tidak mengandung banyak garam tersembunyi. “Makanan olahan mengandung tingkat garam yang jauh lebih tinggi dibanding makanan homemade, sehingga Anda harus memperhatikan lebih teliti asupan garam yang dikonsumsi anak,” tulis Annable lewat email.

3. Cegah konsumsi makanan terlalu asin
Pola makan saat dewasa sangat ditentukan sejak anak kecil. Hindari memberikan anak makanan asin selama mungkin sejak usia dini. Anak menjadi tidak terbiasa menyantap hidangan gurih dan asin.

4. Alternatif camilan asin
“Jika anak lebih besar dan doyan camilan asin, coba ganti dengan makanan yang mempunyai rasa gurih dan asin alami,” tambah Annable yang baru- baru ini menjadi co- creator menu anak InterContinental Planet Trekkers.. Rumput laut mempunyai rasa asin tapi rendah sodium dan popcorn tanpa tambahan garam bisa jadi camilan renyah yang lebih sehat.

Sumber: Detik

1 komentar:

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.