
Semua orang tua merasa anak mereka istimewa, namun bagaimana jika anak 
Anda benar-benar luar biasa? Berikut ini adalah tanda-tanda awal yang 
harus diperhatikan.
Jadi menurut Anda anak Anda memiliki bakat? Selamat bergabung klub orang tua.
Kita
 semua ingin percaya bahwa keturunan kita adalah anak luar biasa, tapi 
hanya karena mereka bisa mengucapkan “mama” dua bulan lebih cepat dari 
teman-temannya bukan berarti dia akan jadi Kim Ung-Yong* generasi baru.
*anak
 ajaib asal Korea Selatan, pernah masuk Guinness Book of World Records 
sebagai anak dengan “IQ Tertinggi”. Tidak memiliki hubungan kekerabatan 
dengan diktator Korea Utara yang namanya sama. Anak Anda yang jenius 
pasti bisa membedakan mereka.
Untungnya, Mensa Inggris memiliki 
daftar untuk membantu orang tua yang yakin anak mereka memiliki 
kecerdasan tinggi, dan meyakinkan orang lain juga. Menurut situsnya, 
seorang anak berbakat biasanya akan menunjukkan beberapa ciri sebagai 
berikut:
1.    Mengajukan banyak pertanyaan
Anak
 jenius secara alami selalu ingin tahu, jadi jangan kaget jika Anda 
ditantang dengan pertanyaan “Bagaimana”, “Apa”, “Di mana”, “Mengapa”, 
dan “Kapan” setiap hari.
Tapi menanyakan “Sudah sampai belum?” 
dan “Memangnya kenapa” berkali-kali tidak mengindikasikan perkembangan 
kognitif yang lebih maju.
2.    Daya ingat yang bagus
Jangan
 mengatakan hal yang agak menyinggung soal mertua di depan anak Anda, 
yang akan mereka sampaikan ketika mertua datang berkunjung nanti.
3.    Selera humor
Untuk
 anak-anak atau sebaliknya, GSOH (Good Sense of Humor/Selera Humor yang 
Bagus) sulit diukur. Anda mungkin bisa tertawa terbahak-bahak 
menyaksikan pertunjukan teater musikal komedi ditampilkan anak Anda yang
 berusia empat tahun, tapi bukan berarti ibu Anda dan teman-temannya 
merasakan sentimen yang sama.
4.    Bisa membaca di usia dini
Tidak
 perlu membacakan dongeng sebelum tidur untuk anak - dialah yang akan 
membacakan dongeng kepada Anda. Rencana untuk membawa serta buku Sophie 
Kinsella saat liburan sepertinya harus dipertimbangkan kembali. Anda 
pasti diminta membawa buku yang masuk daftar panjang Man Booker Prize.
5.    Memilih ditemani orang dewasa daripada anak-anak
Dia lebih nyaman berada di antara orang yang lebih dewasa ketimnbang yang seumurnya. 
6.    Sadar dengan kejadian di dunia
Apakah
 Anda tahu bahwa Jean-Claude dan David Cameron bertekad untuk menjadi 
presiden entah di mana? Tidak? Namun, anak jenius Anda tahu. Sebaiknya 
Anda harus lebih banyak menambah pengetahuan umum.
7.    Memiliki hobi tidak biasa dan pengetahuan mendalam tentang subjek tertentu
Apakah
 anak Anda bisa memainkan sitar? Suka mengamati pesawat? Bisakah dia 
memberi tahu Anda mengenai kultur bakteri yang terlibat dalam pembuatan 
keju? Dia tidak aneh dan bakal dikucilkan dari masyarakat, dia adalah 
anak jenius!
8.    Memiliki kosakata yang luas
Dia
 tidak akan bilang “James pukul aku duluan” atau “Pergi sana, aku benci 
kamu”, tapi “James yang terlebih dahulu melakukan perkelahian fisik” dan
 “Pergilah dari sini, karena saya merasakan antipati terhadap kamu.”
9.    Jadi pemimpin secara alami, suka mengatur kegiatan kelompok
Kalau begitu, acara liburan musim panas keluarga Anda sudah ada yang mengatur. 
10.    Senang mendongeng atau menggubah lagu
Taylor Swift mulai membuat musik sejak kecil dan lihatlah bagaimana dia sekarang. 
11.    Cenderung suka mempertanyakan otoritas
Sifat
 yang melelahkan untuk dihadapi. Sebaiknya Anda mulai siap-siap menjawab
 saat si kecil mulai mempertanyakan hal ini. Atau ia tak akan berhenti 
bertanya.
Siap punya anak jenius?
Sumber: Yahoo
 
F4ns Bett1ng
BalasHapusB0l4, C4sin0, T4ngkaS, s4bun9 4yam dll.. dp50 wd50