Jumat, 07 Desember 2012

Ini Dia Pempek Paling Gurih Enak di Jakarta!

Ini Dia Pempek Paling Gurih Enak di Jakarta!

Meski berasal dari Palembang, pempek digemari hampir di seluruh Indonesia. Adonan daging ikan dan tepung kanji ini punya beragam bentuk dan makin asyik dicocol dengan cukonya. Di Jakartapun banyak terdapat penjual pempek yang terkenal kelezatannya. Di antara beberapa nama besar, mana yang paling istimewa?

Bahan utama adonan pempek adalah tepung sagu dan daging ikan giling. Biasanya ikan yang digunakan adalah ikan belida, tenggiri, atau gabus. Setelah direbus hingga matang lalu digoreng. Pempek pun disajikan dengan kuah cuko. Si hitam yang terasa asam-pedas-manis ini terbuat dari cuka hitam, gula merah, bawang putih, cabai rawit, dan garam.

Biasanya, cuko tersedia dalam botol, sehingga bisa ditambahkan sendiri ke pempek. Ada yang menyantapnya di piring cekung dengan sendok dan garpu, adapula yang mencocol pempek ke kuahnya di mangkuk kecil dengan tangan. Pempek semakin lengkap jika disuguhkan bersama mie kuning atau bihun, mentimun yang dipotong dadu, dan ebi.

Adonan pempek dapat dibuat menjadi beragam jenis, seperti pempek kulit, adaan, pempek keriting, dan lenggang. Namun, yang paling terkenal adalah pempek kapal selam (telor) dan lenjer. Detikfoodpun mendatangi tiga tempat ternama di Jakarta untuk mencicipi mana yang punya pempek paling sedap.

Pertama, kami mampir ke Pempek Pak Raden. Brand ini memiliki banyak cabang di Lampung, Jakarta, dan beberapa kota lain. Di sini, pempek telor besar dihargai Rp 14.000, sama dengan harga pempek lenjer besar. Pempek, potongan mentimun, dan ebi diletakkan di piring, sehingga kita tinggal menambahkan cuko dari botol plastik yang tersedia di meja.

Ukuran pempek kapal selam dan lenjernya sedang, namun kapal selamnya menggembung dan cukup padat berisi telur. Bagian luar pempeknya terasa garing, sementara bagian dalamnya kenyal lembut. Ikannya cukup terasa. Kuahnya cukup kental dan berwarna cokelat gelap. Saat dicicip, rasa pedas yang awalnya lembut lama-lama terasa makin menggigit meski juga terjejak rasa manis. 

Berbeda dengan pempek Pak Raden yang punya dua ukuran untuk kapal selam dan lenjer, Pempek 161 hanya ada satu ukuran, yakni sedang. Pesanan pempek kapal selam (Rp 17.000) dan lenjeran (Rp 7.000) kami datang dengan potongan mentimun. Ebi dan kuah cuko dalam botol tersedia di meja, bebas dituang sesuka hati.

Kapal selamnya sedikit lebih besar dibanding punya Pak Raden. Namun, bentuk lenjer di sini tidak silindris memanjang, melainkan lebih seperti persegi panjang yang dibagi enam potong. Saat digigit, tekstur kulitnya lebih renyah namun bagian dalamnya sedikit lebih kenyal. Ikannya gurih nikmat terasa. Kuahnya sendiri agak encer dan berwarna cokelat gelap. Tak pedas, namun cenderung lebih asam.

Kami juga menyambangi salah satu warung pempek di Jalan Garuda, Kemayoran, yakni Pempek Garuda Putra. Di sini, kapal selamnya tersedia dalam tiga ukuran, sementara lenjernya dua ukuran. Kami memesan kapal selam yang paling besar (Rp 17.000) dan lenjer besar (Rp 10.000). Seperti di Pempek 161, cuko dan ebinya dipisah. Hanya pempek dan mentimun yang ada di piring.

Ternyata, ukuran kapal selamnya memang sangat besar, namun agak lebih tipis dibanding punya Pak Raden dan 161. Lenjernya juga agak lebih panjang dibanding kedua tempat tadi. Tekstur pempeknya cenderung kenyal dan tak begitu renyah di luarnya. Rasa ikannya juga tak begitu kentara. Sementara itu, cukonya berwarna cokelat tua dan agak encer. Saat diseruput, rasa asam lebih dominan dibanding rasa manis, namun tidak terlalu pedas.

Menurut kami, pempek a la Pak Raden terasa enak, terutama bagi penggemar pedas dan tekstur pempek yang lembut. Namun, berdasarkan pengalaman, citarasanya berbeda di tiap cabang. Kebetulan cabang Meruya Ilir menyajikan pempek lezat. Sementara itu, Pempek Garuda Putra terasa lumayan meski tak begitu istimewa. Akhirnya Pempek 161 lah yang jadi juara, paling gurih enak. Sensasi tekstur pempeknya renyah berpadu dengan kuah cuko yang pas rasanya. Kalau Anda, suka yang mana?


Pempek Pak Raden
Jl. Meruya Ilir Raya No. 40
Jakarta Barat
Telepon: 021-58907753

Pempek 161
Ruko Pasar Modern BSD City, Serpong
Tangerang
Telepon: 021-53158532

Pempek Garuda Putra
Jl. Garuda No. 57 (sederetan Alfa Midi), Kemayoran
Jakarta Pusat
Telepon: 021-4216317

Sumber: Detik

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.