Sebelum menulis artikel ini, hal pertama yang terlintas di pikiran gue
saat membaca judulnya adalah diskriminasi gender. Kenapa? Karena banyak
banget hal-hal yang bisa dilakukan sesama cewek, tapi cowok nggak.
Entah, mungkin bagi beberapa orang mungkin ini hal yang nggak wajar.
Tapi sebenernya ini tanda bahwa emansipasi wanita udah dilakukan, bahkan
sampe kelewatan.
Padahal apa bedanya cewek sama cowok? Cowok selalu salah? Memang. Cowok
emang nggak boleh akrab dengan temannya seperti halnya cewek? Nggak
kan? Seringkali gue ngeliat, dua cewek yang keakrabannya terlalu overdosis tapi dilihatnya tetep normal. Sedangkan, giliran ada dua cowok yang baru akrab dikit aja orang-orang di sekitar udah ngerasa ilfeel.
Berangkat dari hal itulah gue ngebahas hal ini, hal-hal yang cuma wajar dilakukan oleh cewek, tapi kalo cowok enggak.
1. Pelukan
Pernah nggak sih kamu-kamu liat dua orang cewek yang pelukan di depan
umum? Pasti pernah, atau bahkan sering banget. Dan hal itu dianggap
wajar-wajar aja oleh orang di sekiarnya.
Tapi beda lagi kalo yang melakukan itu cowok. Misalnya, saat di tengah
keramaian ada dua cowok yang sedang berpapasan, lalu mereka berdua
berlari seperti di film India, dan kemudian berpelukan erat layaknya teletubbies reunian.
Orang-orang yang melihatnya pasti langsung memasang mimik wajah jijik,
aneh dan risih. Yang terpampang di pikiran mereka pasti hal negatif,
padahal kan belum tentu. Bisa aja dua orang cowok yang lagi berpelukan
itu saudara kandung yang udah jutaan tahun nggak ketemu.
2. Gandengan Tangan
Layaknya sepasang kekasih yang nggak pengin terpisah. Adalah suatu hal
yang wajar kalo sesama cewek berpegangan tangan di tempat umum.
Orang-orang yang melihat akan berpikiran “Wah, tuh cewek pasti
sahabatan, akrab banget deh sampe gandengan tangan gitu.”
Wait! Coba yang gandengan itu sesama cowok. Pemikiran orang
yang melihatnya berbah 182.463.765.745 derajat jadi. “ASTAGA! KIAMAT
UDAH DEKAT! SELAMATKAN KAMI TUHAAAN!”
Padahal kan cowok yang gandengan tangan itu belum tentu mereka ‘gitu.’
Bisa aja mereka gandengan tangan karena salah satu dari mereka nggak
sengaja ketumpahan power glue, terus pas mereka ketemu melakukan toss. Atau bisa juga dua cowok itu kembar siam di tangan, jadi ke mana-mana ya gandengan. Bisa aja kan?
3. Cipika-Cipiki
Saat bertemu dengan sesamanya, umumnya cewek pasti melakukan ritual
cipika-cipiki sebelum melakukan ibadah gosip dan ketawa kenceng-kenceng
kayak kuntilanak lagi nonton stand up. Lihatlah para cewek itu yang cipika-cipiki, dan itu adalah hal yang wajar.
Sekali lagi, semua itu akan terlihat
teramat-sangat-anjir-jauh-berbeda-banget kalo yang cipika-cipiki adalah
cowok. Orang-orang yang melihat akan merasa risih dan buang muka sambil
berkata dalam hati, “Semoga aku selalu berada di jalan yang benar.”
Tapi kan nggak gitu juga. Bisa aja kan di pipi para cowok itu ada
semacam medan magnet +/-, yang membuat pipi mereka menempel bergantian
saat bertemu. Jangan mikir negatif dulu dong!
4. Foto Bareng
Di zaman sekarang yang sedang terjajah budaya selfie, rasa-rasanya udah nggak aneh kalo dua cewek foto bareng, dan update fotonya ke social media seperti Instagram, Twitter, Facebook, Path, Nimbuzz, dan MIRc.
Lain halnya kalo yang ngelakuin foto berdua itu adalah cowok. Pada saat mereka foto bareng dan meng-upload hasil fotonya ke social media,
bisa dipastikan dalam waktu kurang dari 1/2x24 jam, foto itu akan ramai
dengan komentar-komentar pedas, satir, sindiran, celaan, bahkan gugatan
untuk segera menghapus fotonya. Pahit.
5. Suap-Suapan Makan
Gue pernah suatu kali saat lagi makan di sebuah kafe, ada dua orang
cowok yang lagi makan berdua dan duduk berhadapan. Mereka berdua
memiliki tampang yang cukup ganteng dan postur atletis. Saat itu, gue
duduk nggak jauh dari mereka, jaraknya sekitar 20 hektar dari meja gue
makan.
Menuruti rasa penasaran, gue memberanikan diri untuk curi-curi pandang
sambil sesekali menyendokkan makanan yang gue pesan. Lalu nggak lama
kemudian salah satu dari cowok itu menyuapi cowok yang satunya lagi.
Melihat itu, gue langsung nelen garpu tanpa dikunyah.
Saat peristiwa itu terjadi, terdengar bisikan dari orang di sekeliling gue makan. Orang-orang itu ada yang bilang, “Gusti paringono sabar,
pertanda apa ini liat sesama cowok makannya suap-suapan.” Ada juga yang
ngomong sama temen semejanya, “Mau mesra-mesraan nggak di tempat umum
kayak gini kali,” dan ada juga yang nyeletuk, “Bro, bayarin gue makan
ya.”
Bisa kita nilai, dua orang cowok yang makannya suap-suapan itu terkesan
negatif dengan tanda kutip. Beda hal kalo yang suap-suapan itu cewek.
Padahal bisa aja cowok yang disuapin itu tangannya kena stroke atau lagi diiket pake rantai di bangkunya, jadi nggak bisa makan pake tangan sehingga harus disuapin.
Ya begitu deh, kita semua tau kadang dunia memang nggak adil buat
cowok. Hingga sampai saat ini, kita masih belum bisa toleransi dengah
hal-hal seperti ini, menganggapnya sebagai hal yang nggak wajar dan
tabu.