Rencana menjenguk teman dekat yang sedang sakit keras
tinggal rencana. Karena kesibukan yang padat, Anda sampai tak punya
waktu menjenguknya. Akhirnya penyesalan tiba, saat sang teman sudah
keburu dipanggil yang Maha Kuasa.
Itu mungkin hanya salah satu
bentuk penyesalan yang banyak dialami orang. Namun sepanjang hidup
ternyata banyak orang mengaku melakukan penyesalan terbesar dalam
hidupnya.
Semua orang mungkin punya banyak penyesalan di kehidupan
yang lalu. Tapi kita tidak dapat mengubah masa lalu, karena yang
terpenting apa yang akan dilakukan dengan sisa hidup kita sehingga tidak
lagi mengalami penyesalan di kemudian hari.
Berikut ini adalah daftar penyesalan terbesar yang sering dialami manusia seperti dikutip dari Forbes, Senin (22/10):
1. Bekerja terlalu banyak yang mengorbankan waktu keluarga dan persahabatan
Banyak
orang menyadari dirinya bekerja terlalu berlebihan demi sebuah target.
Setelah itu berjanji akan menebusnya di akhir pekan. Tapi karena Anda
khawatir terhadap penilaian bos dan rekan kerja, lagi-lagi Anda lebih
mementingkan pekerjaan ketimbang waktu bersama keluarga dan teman.
2. Mem-bully teman di sekolah
Percaya
atau tidak, anak-anak yang kerap mem-bully temannya di sekolah kelak
kemudian hari banyak yang menyesal telah berbuat kejam ke temannya.
Apalagi jika sang teman ternyata menjadi lebih baik atau malah menjadi
bosnya yang membuat posisi akhirnya terbalik karena atasannya berbalas
menghambat kariernya.
3. Putus kontak dengan teman semasa kecil atau remaja
Semua
orang mengalami satu masa di mana ia memiliki teman yang sangat dekat
terutama di kala anak-anak dan remaja. Setiap hari terasa hampa kalau
tidak bersama mereka. Namun begitu lulus sekolah, kadang orang terlalu
takut mengubungi sahabatnya karena khawatir ia sibuk atau malah Anda tak
punya kontaknya. Hingga akhirnya Anda merindukan waktu-waktu bersama
sahabat namun Anda sudah begitu kehilangan kontak.
4. Putus cinta dengan kekasih sejati
Putus
atau diputuskan oleh kekasih adalah roman yang paling menyedihkan dalam
hidup manusia. Perasaan ini diketahui paling sulit dihapuskan karena
sepanjang hidup Anda terus terbayang-bayang kenapa dulu tidak bersama
dia.
5. Khawatir berlebihan tentang yang orang katakan
Sebagian besar dari kita terlalu fokus pada apa yang dipikirkan orang lain dan jadi cenderung jaim alias jaga image.
Anda khawatir akan dihakimi oleh orang-orang sekitar Anda sehingga
takut untuk menjadi diri sendiri dan selalu mengikuti apa kata orang.
Kondisi ini akhirnya membuat orang menjadi tidak percaya diri.
6. Hidup dengan mengikuti cara orangtua
Berbakti
dengan orangtua itu adalah wajib. Tapi terkadang saking tak ingin
menyakiti hati orangtua, Anda menjalani hidup yang sebenarnya bukan
hidup yang Anda inginkan. Parahnya, orangtua pun merasa Anda baik-baik
saja karena Anda tak pernah mengungkapkan apa yang sebenarnya Anda
inginkan.
7. Tidak mendapat pekerjaan impian
Karena
suatu hal banyak orang yang bekerja karena tujuan materi bukan karena
itu adalah pekerjaan impian Anda. Kelak di kemudian hari Anda akan
menyesal tidak pernah mencoba mengejar pekerjaan impian Anda.
8. Terlalu serius menjalani hidup
Kebanyakan
dari kita tidak tahu bagaimana harus bersenang-senang. Orang tidak lagi
menemukan humor dalam hidupnya, kurang bercanda karena terus menjalani
hidup yang serius. Padahal hal-hal konyol dan aneh dalam hidup adalah
sesuatu yang membuat kita tersenyum. Jadi jangan terlalu serius
menjalani hidup.
9. Tidak pernah mencoba berpetualang dengan jalan-jalan yang jauh Kebanyakan
dari kita sudah cukup puas dengan tinggal bersama atau bermain-main
dengan keluarga tanpa perlu berpetualang ke tempat yang jauh. Namun
sebenarnya berpetualang ke tempat-tempat jauh kelak akan menjadi
kenangan yang paling indah dan menyenangkan yang Anda rasakan selama
hidup.
10. Gagal mendapatkan gelar sarjana
Gelar
sarjana memang bukan satu-satunya cara menghidupi diri. Tapi banyak
orang yang menyesal karena semasa muda gagal mendapatkan gelar sarjana
sebab menganggap sekolah bukan segala-galanya. Tapi saat tua, baru Anda
menyadari sekolah adalah jalan terbaik membuka dunia yang lebih luas.
11. Malas belajar bahasa asing
Belajar
bahasa asing sepertinya sudah menjadi kewajiban di era saat ini. Namun
banyak yang masih beranggapan belajar bahasa asing bukan hal yang utama.
Bisa ditebak Anda akan menyesal karena sudah berumur tua tapi tak satu
pun bahasa asing yang Anda kuasai.
12. Membiarkan pernikahan rusak
Saat
ini mungkin lebih banyak orang yang memutuskan bercerai dari pada
bertahan untuk memperbaiki kesalahan yang pernah dibuat. Padahal
bercerai belum tentu jalan keluar yang baik. Banyak yang akhirnya
menyesal terlalu emosional memilih bercerai ketimbang memperbaiki
kesalahan yang pernah dilakukan. Padahal kita tahu dalam hati bahwa kita
bisa berbuat lebih banyak.
13. Terlibat dalam kelompok pergaulan yang salah
Saat
masih muda orang kerap kali melakukan kebodohan karena mudah
dipengaruhi. Pertemanan dengan orang-orang yang salah akhirnya
menjerumuskan ke dunia yang salah seperti narkoba, yang akhirnya membuat
waktu Anda semasa muda terbuang percuma.
14. Tidak merawat kesehatan
Masa
muda adalah masa hura-hura. Begitulah perilaku hidup yang banyak
dilakukan orang muda. Terlibat dengan minuman beralkhol, merokok,
makan-makanan yang tidak sehat hanya baru disadari saat Anda tua dan
sakit-sakitan.
Sumber: Yahoo News
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.